TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Plafon ruang poli pemeriksaan di Puskesmas Semoi II, Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) ambruk, Rabu (15/9/2021) pagi.
Dalam video yang beredar, tampak plafon berserakan di salah satu ruangan puskesmas tersebut.
Sementara itu, pembangunan Puskesmas Semoi II telah selesai dikerjakan tahun 2020 lalu dengan menghabiskan anggaran hingga Rp 7,6 miliar.
Anggaran pembangunan tersebut bersumber dari Dama Alokasi Khusus (DAK) 2020.
Kepala Puskesmas Semoi II, Muin saat dihubungi TribunKaltim.co, Rabu (15/9/2021) pagi mengaku telah mendapat laporan ruangan poli pemeriksaan ambruk.
Baca juga: UPDATE Virus Corona di PPU, Nakes Jalani Swab, Pelayanan Puskesmas Semoi Dua Sepaku Tutup Sementara
Baca juga: Pembangunan Ruang Rawat Inap di Dua Puskesmas PPU Belum Kelar, Gedung Tiga Lantai Jadi Mangkrak
Baca juga: Puskesmas Penajam Tutup Pelayanan akibat 7 Nakes Terpapar Covid-19
"Kebetulan saya masih di rumah karena nggak enak badan. Tapi saya sudah dapat laporan, plafon ruang poli pemeriksaan jatuh tadi pagi," kata Muin.
Ia menyatakan, bagunan tersebut sudah dikerjakan tahun lalu dan sudah ditempati.
Ia mengatakan, saat kejadian tidak ada staf terluka maupun terkena plafon yang jatuh
"Tidak ada mas staf yang tertimpa plafon," ujarnya. Muin berharap agar plafon yang rusak tersebut bisa segera diperbaiki.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan PPU, Jansje Grace Makisurat saat dihubungi belum direspon. Saat ditelepon handpone aktif namun belum diangkat.
Artikel ini telah tayang di TribunKaltim.co dengan judul Habiskan Dana Rp 7,6 Miliar, Plafon Puskesmas Semoi II Kecamatan Sepaku Penajam Paser Utara Ambruk, https://kaltim.tribunnews.com/2021/09/15/habiskan-dana-rp-76-miliar-plafon-puskesmas-semoi-ii-kecamatan-sepaku-penajam-paser-utara-ambruk.
Penulis: Dian Mulia Sari | Editor: Mathias Masan Ola