INFO
  •  Selamat Datang di Website Inspektorat Daerah Kabupaten Penajam Paser Utara 
  •  Telah dibentuk Tim SATGAS SABER PUNGLI PPU 
  •  Telah Ada Unit Pengendalian Gratifikasi (UPG) 
  •  telah Ada Whisle Blowing System (WBS) 
  •  Telah dibuka Layanan Penganduan dan layanan Konsultasi Seputar Pengawasan APIP (Kost@n APIP) Mobile 

Ketua HIPMI Ajak Perusahaan di PPU Terlibat dalam Pemulihan Ekonomi Melalui Pemberdayaan UMKM

Minggu, 5 September 2021

Ketua HIPMI Ajak Perusahaan di PPU Terlibat dalam Pemulihan Ekonomi Melalui Pemberdayaan UMKM

Penulis: Dian Mulia Sari | Editor: Rahmad Taufiq
TRIBUNKALTIM.CO/DIAN MULIA SARI
Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI), Sayyid Hasan. Ia mengungkapkan kondisi pandemi Covid-19 saat ini ini menjadi salah satu tantangan tersendiri bagi pelaku UMKM di Kabupaten yang akan menjadi Ibu Kota Negara (IKN) yang baru. TRIBUNKALTIM.CO/DIAN MULIA SARI 
 

TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Pandemi Covid-19 sangat berdampak bagi sektor Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di berbagai daerah di Indonesia, termasuk di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU).

Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) PPU Sayyid Hasan mengungkapkan kondisi pandemi Covid-19 saat ini ini menjadi salah satu tantangan tersendiri bagi pelaku UMKM di Kabupaten yang akan menjadi Ibu Kota Negara (IKN) yang baru.

Melihat kondisi seperti itu, Ketua HIPMI berharap kepada semua elemen termasuk perusahaan swasta maupun BUMN yang ada di kabupaten ini untuk berpartisipasi membantu dan menunjang serta mengembangkan pelaku usaha yang terdampak Covid-19.

"Pemulihan ekonomi harus dibangun salah satunya melalui UMKM di tengah pandemi saat ini, kekuatan kita saat ini adalah UMKM. Kalau kepedulian sesama saja tidak terbentuk, bagaimana kita mau membangun," ujar Sayyid Hasan, Minggu (5/9/2021).

"Kami berharap dari pengarus HIPMI PPU kepada perusahaan-perusahaan untuk ikut serta membantu memulihkan ekonomi, salah satunya melalui UMKM," imbuhnya.

Baca juga: Ketua HIPMI PPU Sebut Pemulihan Ekonomi Dapat Dilakukan Melalui UMKM

Menurutnya, pola itu bisa dilakukan melalui Corporate Social Rsponsibility (CSR) untuk menjadi modal pelaku usaha yang pernah berkembang, namun terpaksa tutup di masa pandemi dikarenakan modal yang habis.

Sayyid Hasan menilai bahwa perusahaan-perusahaan yang telah melakukan program tanggung jawab sosialnya atau Corporate Social Responsibility (CSR) akan memberikan dampak yang signifikan terhadap masyarakat, dalam hal ini pelaku usaha.



Artikel ini telah tayang di TribunKaltim.co dengan judul Ketua HIPMI Ajak Perusahaan di PPU Terlibat dalam Pemulihan Ekonomi Melalui Pemberdayaan UMKM, https://kaltim.tribunnews.com/2021/09/05/ketua-hipmi-ajak-perusahaan-di-ppu-terlibat-dalam-pemulihan-ekonomi-melalui-pemberdayaan-umkm.
Penulis: Dian Mulia Sari | Editor: Rahmad Taufiq


Simpan sebagai :

Berita terkait :