Validasi Nilai di BKN 19-21 Desember, Ini Rencana Pengumuman Kelulusan CPNS 2018 di PPU

Validasi Nilai di BKN 19-21 Desember, Ini Rencana Pengumuman Kelulusan CPNS 2018 di PPU

Laporan wartawan Tribunkaltim. Co, Samir Paturusi

TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Badan Kepegawaian Negara (BKN) Pusat akan mulai melakukan integrasi dan validasi nilai hasil ujian Seleksi Kompetensi Dasar dan Seleksi Kompetensi Bidang (SKD-SKB) pada 19-21 Desember besok.

Rencananya, setelah hasil validasi nilai selesai maka akan diserahkan kepada panitia seleksi melalui Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) untuk diumumkan.

Sekretaris BKPP PPU, Khairuddin, Selasa (18/12/2018) menjelaskan, hasil SKB yang digelar beberapa waktu lalu telah diserahkan kepada BKN untuk dilakukan validasi dan integrasi.

 Hasil SKD dan SKB CPNS 2018 Mahakam Ulu Masuk Tahapan Validasi, Ini Jadwal Pengumumannya

Validasi ini dilakukan untuk mengecek kembali nilai masing-masing peserta CPNS khususnya untuk SKB.

Sementara untuk integrasi lanjutnya, BKN akan melakukan perhitungan nilai antara SKD dan SKB untuk menentukan kelulusan.

"Panselnas punya rumus sendiri untuk menentukan kelulusan. Jadi kami menunggu saja hasilnya mereka yang akan menentukan peserta yang lulus, " jelasnya.

Pasca Digerebek Vicky Prasetyo, Angel Lelga dan Fiki Alman Ditetapkan Jadi Tersangka Perzinaan

Benarkah Luis Milla Bakal Jadi Pelatih Persib Bandung? Manajemen Ungkapkan Hal Ini

Ia mengatakan setelah menerima hasil peserta CPNS 2018 yang dinyatakan lulus maka selanjutnya akan diumumkan.

Bahkan rencananya pengumuman akan dilaksanakan pada 24 Desember melalui media massa.

Diduga Lakukan Kekerasan terhadap 2 Anak di Pesantren, Bahar bin Smith Diperiksa di Polda Jabar

Rindu Mendiang Jonghyun SHINee, IU Nyanyikan Lagu Ini di Konsernya

Liverpool Vs Bayern Muenchen - Pulang ke Jerman Begini Perasaan Juergen Klopp

BREAKING NEWS - Satu Rumah Terbakar di Sungai Kunjang Samarinda, 7 Korban Tewas Terpanggang!

Mengenai kapan pendaftaran ulang, Khairuddin mengatakan belum diketahui karena nantinya akan dijadwalkan dari BKN dan daerah tinggal melaksanakan pendaftaran ulang yang telah ditetapkan BKN. (*)